Pada artikel kali ini, kami akan mengulas metrik media sosial yaitu impression vs reach. Di antara dua metrik tersebut, metrik mana ya yang lebih penting? Simak penjelasan kami berikut.
Saat sebuah perusahaan menjalankan pemasaran digital menggunakan media sosial, maka perusahaan perlu menganalisis metrik dari setiap konten yang diposting. Metrik media sosial tersebut memiliki peran penting karena dapat digunakan sebagai data untuk mengukur keberhasilan strategi pemasaran digital yang Anda lakukan. Selain itu, menganalisis metrik pada media sosial juga dapat membantu perusahaan untuk bisa merancang strategi pemasaran yang sesuai dengan target market sehingga perusahaan bisa memperoleh keuntungan.
Perlu Anda ketahui, saat menganalisis metrik media sosial, banyak orang sering membandingkan metrik impression vs reach. Kedua metrik tersebut digunakan untuk menilai performa konten dalam meningkatkan brand awareness. Meskipun demikian, angka yang ditunjukkan pada kedua metrik tersebut memiliki arti yang berbeda. Jadi diantara metrik Impression vs Reach, mana yang jauh lebih penting untuk diperhatikan? Simak penjelasan kami berikut.
Penjelasan: Impression vs Reach
Impression
Impression adalah metrik media sosial yang menunjukkan berapa kali sebuah postingan muncul di timeline seseorang, tidak peduli apakah konten tersebut diklik atau tidak. Jadi, metrik impression mengacu pada berapa kali pengguna terpapar konten Anda di media sosial.
Pada Facebook (FB), impression dihitung dari berapa kali konten muncul di layar. Sedangkan Twitter menghitung impression dari berapa kali tweet muncul di timeline dan impression Instagram ditentukan dari berapa kali pengguna melihat konten Anda, baik itu postingan atau story.
Sebagai contoh, seorang pengguna FB melihat halaman beranda di Facebook dan melewati iklan namun pada akhirnya berubah pikiran dan menggulir kembali ke konten iklan tersebut, maka hal tersebut dihitung sebagai 1 impression. Jika pengguna FB memeriksa Facebook lagi dalam waktu 24 jam dan menggulir halaman kemudian melihat iklan yang sama lagi maka FB akan menghitungnya sebagai 2 impression.
Reach
Reach adalah metrik media sosial yang menunjukkan jumlah orang yang telah melihat dan memutuskan untuk berinteraksi dengan konten yang Anda posting seperti dengan memberikan like, komentar, atau membagikan ulang konten tersebut. Jadi, ketika Anda memposting konten dan terdapat 200 orang pengguna yang mengklik konten tersebut maka jumlah reach yang Anda peroleh adalah 200.
Baca Juga: Panduan Facebooks Ads Lengkap Hingga Cara Pembuatan Akunnya
Metrik Mana yang Lebih Penting?
Seperti yang dijelaskan di atas, meskipun terlihat mirip, impression dan reach merupakan dua metrik yang berbeda. Dalam kebanyakan kasus, angka impression biasanya akan jauh lebih tinggi daripada reach. Ini terjadi karena impression menghitung berapa kali konten dilihat sedangkan reach hanya menghitung jumlah interaksi yang didapat. Selain itu, setelah konten diposting selama beberapa waktu, jumlah impression biasanya juga akan mengikuti jumlah follower yang Anda miliki.
Sekarang setelah kita membahas definisi impression vs reach, mari kita cari tahu metrik mana yang lebih penting. Sebenarnya, impression dan reach sama-sama penting untuk dilacak. Anda tidak bisa melacak hanya salah satu dari kedua metrik tersebut karena impression dan reach pada dasarnya mengukur keterlibatan media sosial.
Metrik reach berguna untuk mengevaluasi kualitas iklan yang ditargetkan. Jika impression yang dihasilkan tinggi, tetapi iklan tidak menghasilkan konversi maka hal tersebut dapat menjadi pertanda bahwa Anda perlu memeriksa kembali struktur dan kualitas iklan yang Anda posting.
Di sisi lain, metrik reach dapat digunakan untuk melihat bagaimana engagement target market terhadap konten-konten Anda. Jika metrik yang dihasilkan rendah, maka target market tidak memberikan respon yang sesuai dengan harapan perusahaan. Jadi, Anda perlu memikirkan kembali strategi yang baik agar konten diminati oleh target market. Dengan demikian, konten akan memperoleh jumlah like dan komen yang jauh lebih tinggi.
Selain itu, memiliki kedua metrik tersebut juga akan memberikan beberapa insight lain, seperti:
1. Melihat apakah konten masih bekerja dengan efektif.
Jika iklan mendapatkan banyak impression, namun angka reach yang diperoleh menurun maka kemungkinan iklan Anda sudah tidak efektif lagi. Salah satu penyebabnya adalah karena orang-orang tidak tertarik dan bosan melihat iklan tersebut.
2. Mengukur brand awareness
Jika Anda melihat bahwa metrik impression dan reach sama-sama tinggi, maka kemungkinan besar konten yang Anda jalankan dinilai menarik sehingga mendorong target market untuk mau memberikan interaksi. Dengan demikian, konten iklan yang Anda jalankan berhasil meningkatkan brand awareness yang lebih baik.
Baca Juga:7 Ide Konten YouTube untuk Membuat Bisnis Anda Lebih Dikenal
Social media saat ini sudah banyak dimanfaatkan sebagai media pemasaran. Jika Anda memiliki sebuah bisnis, tidak ada salahnya untuk menggunakan strategi pemasaran ini. Saat ini di Indonesia sudah ada banyak agency digital marketing yang dapat membantu Anda untuk memasarkan produk atau layanan yang Anda jual. Untuk memudahkan Anda untuk menemukan agency digital marketing terbaik, silakan lihat daftar agency digital marketing di sini.
12 thoughts on “Metrik Media Social: Impression vs Reach, Mana yang Lebih Penting?”
Comments are closed.