Istilah seperti Java, Bahasa C, PHP hingga Visual Basic tentu sudah tidak asing lagi ditelinga developer web maupun aplikasi. Yap, istilah-istilah tersebut adalah beberapa nama bahasa pemrograman terpopuler dan sering digunakan oleh hampir seluruh developer di seluruh dunia. Lalu sebenarnya ada berapa jenis bahasa pemrograman yang ada saat ini? Berikut penjelasan lengkapnya.
Pengertian Bahasa Pemrograman
Berdasarkan pengertiannya, bahasa teknologi dapat diartikan sebagai kode instruksi atau perintah yang terdiri dari banyak baris yang kemudian diolah oleh komputer untuk dapat menjalankan sebuah aplikasi atau software atau fitur-fitur yang terdapat di dalamnya.
Bahasa pemrograman menjadi salah satu entitas paling penting dalam proses pengembangan sebuah software atau website. Orang yang bertanggung jawab dalam mengembangkan dan menggunakan bahasa pemrograman disebut sebagai developer.
Saat ini, jumlah bahasa pemrograman yang ada di seluruh dunia sangat banyak. Namun, yang digunakan oleh developer mungkin hanya 1 atau 2 bahasa pemrograman saja saat melakukan pengembangan website atau software.
Jenis-Jenis Bahasa Pemrograman
Berdasarkan salah satu lembaga riset terpopuler di dunia bernama PYPL, yang membuat peringkat bahasa pemrograman terpopuler di seluruh dunia setiap tahunnya. Pada tahun 2021 ini, bahasa pemrograman Python dan Java masih menjadi bahasa pemrograman terpopuler nomor satu dan dua di dunia.
Baca Juga: Mengenal Model Marketing AIDA: Apa Itu AIDA ?
Berikut ini adalah penjelasan lengkap bahasa pemrograman terpopuler di dunia versi PYPL di tahun 2021.
1. Python
Jika didasarkan pada tingkat kesulitannya, bahasa pemrograman Python termasuk salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi. Bahasa pemrograman Python dapat digunakan untuk membangun aplikasi, baik berbasis website ataupun berbasis mobile.
Meski termasuk ke dalam bahasa tingkat tinggi, namun ternyata bahasa ini juga dapat dengan mudah dipahami oleh para developer pemula karena telah dilengkapi dengan syntax yang mudah untuk dipahami. Beberapa perusahaan yang telah menggunakan bahasa pemrograman Python, antara lain yaitu Instagram, Rdio, dan Pinterest. Beberapa pengembang terkemuka seperti Yahoo!, Google, dan NASA juga telah menggunakan bahasa Python dalam pengembangan software atau aplikasi mereka.
2. Java
Java adalah jenis bahasa pemrograman terpopuler di dunia dan telah lama dikenal sebagai bahasa yang mampu dijalankan di berbagai platform, mulai PC hingga mobile. Java pertama kali dikembangkan pada tahun 1991 oleh Sun Microsystem melalui sebuah proyek bernama The Green Project. Seiring berjalannya waktu, Sun Microsystem melepas proyek ini kepada Oracle.
Bahasa ini diberi nama Java oleh James Gosling karena dirinya menyukai kopi murni yang langsung digiling dari mesin penggilingan kopi yang berasal dari pulau Jawa, Indonesia. Beberapa kelebihan dari bahasa ini, seperti dapat berjalan di sistem operasi apapun atau dalam istilahnya disebut dengan OOP atau pemrograman orientasi objek.
Selain itu, Java juga mempunyai kelebihan lain yang tidak dimiliki oleh bahasa pemrograman lainnya, yaitu mempunyai fitur yang mampu memudahkan developer untuk menyusun sebuah program, serta mempunyai library yang terbilang cukup lengkap dibandingkan kompetitor yang lain.
3. JavaScript
Merupakan sebuah bahasa pemrograman yang pada awalnya dirancang hanya dapat berjalan di atas browser saja. Namun, seiring berjalannya waktu, kini Javascript tidak hanya dapat berjalan di atas browser saja, melainkan juga dapat berjalan di sisi server, IoT, Game, Desktop, dan lain-lain.
Sebelum bernama Javascript, bahasa pemrograman ini pada awalnya bernama Mocha. Namun sejak Netscape Navigator 2.0 merilis versi betanya di bulan September 1995, bahasa pemrograman ini berubah nama menjadi Javascript.
Baca Juga: 7 Daftar Web Developer Jakarta Penyedia Jasa Pembuatan Web
Jika Anda kesulitan dalam membaca bahasa pemrograman ini, saat ini tidak perlu khawatir. Sebab, di Indonesia sendiri telah memiliki grup Facebook yang khusus untuk membahas mengenai Javascript ini, bernama JavaScript Indonesia dan hingga kini masih aktif dalam membantu pengguna yang kesulitan dalam mengembangkan bahasa pemrograman ini.
4. C#
Merupakan salah satu jenis bahasa pemrograman yang menggabungkan dua prinsip bahasa pemrograman, yaitu C dan C++. Bahasa pemrograman ini biasanya digunakan untuk mengembangkan software khusus untuk platform Windows saja.
Bahasa C# atau dibaca C sharp juga dapat digunakan untuk berbagai fungsi, seperti pemrograman server-side pada website, membuat aplikasi berbasis desktop maupun mobile, membuat pemrograman game, dan lain-lain.
C# juga termasuk ke dalam bahasa pemrograman berorientasi objek dan juga telah mengusung konsep inheritance, polymorphism, class, dan encapsulation. Meski begitu, C# masih bergantung pada .Net Framework yang berfungsi untuk mengcompile serta menjalankan perintah dari kode C# itu sendiri.
5. C/ C++
Pada dasarnya, bahasa pemrograman C++ merupakan pengembangan dari bahasa C. Meski terlihat sama, namun ternyata terdapat beberapa perbedaan diantara kedua bahasa tersebut. Salah satunya adalah perbedaan dalam hal penulisan kode program.
Pada bahasa C, penulisan kode program terbilang cukup kompleks. Sebab, kode-kode tersebut akan dipecah menjadi fungsi-fungsi yang saling terpisah dan kemudian akan disatukan kembali pada kode program utamanya.
Hal inilah yang akhirnya diperbaiki pada bahasa C++, dimana Anda akan tetap dapat menulis kode dalam bentuk procedural programming sama seperti di bahasa C. Namun, yang menarik adalah bahasa pemrograman C++ juga telah menggunakan paradigma pemrograman berorientasi objek.
6. PHP
Merupakan salah satu jenis bahasa pemrograman terpopuler dan paling sering digunakan oleh developer profesional. Selain karena gratis, bahasa PHP banyak digunakan juga karena mampu untuk membangun sebuah website dinamis. Beberapa website yang menggunakan bahasa PHP, antara lain yaitu Facebook, Digg, atau WordPress.
Baca Juga: Mengenal Komponen – komponen Dasar dalam Framework 7
PHP sendiri merupakan singkatan dari Hypertext Preprocessor dan merupakan bahasa pemrograman server side scripting bersifat open source. Karena PHP merupakan sebuah scripting language, dimana pada proses menjalankan instruksinya dilakukan saat proses runtime berjalan, membuat hasilnya akan berbeda-beda tergantung dari data yang akan diproses tersebut.
7. R
Merupakan suatu bahasa pemrograman yang pada umumnya digunakan untuk melakukan analisa statistik dan grafik. Bahasa pemrograman ini dibuat oleh Ross Ihaka dan Robert Gentleman, lalu dilanjutkan oleh R Development Core Team.
Pada prakteknya, bahasa R sangat cocok digunakan bagi pemrograman bersifat linier dan nonlinier, melakukan uji statistik parametrik dan nonparametrik, klasifikasi, dan berbagai hal lainnya terkait Data Science. Bahasa R juga digunakan salah satu perusahaan teknologi terkemuka, yaitu Microsoft untuk mengembangkan produk-produknya.
8. Objective-C
Jika Microsoft menggunakan bahasa pemrograman R untuk mengembangkan produk dan software-softwarenya. Kompetitor mereka, yaitu Apple justru menggunakan bahasa pemrograman Objective-C dalam membuat aplikasi untuk iOS dan Mac OS.
Bahasa Objective-C merupakan salah satu bahasa pemrograman paling rumit dan paling sulit untuk dipelajari. Meski begitu, kelebihan yang dimiliki oleh Objective-C adalah akan lebih dinamis saat dijalankan.
9. Swift
Swift adalah sebuah bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh Apple Inc. untuk mengembangkan beberapa aplikasi iOS, iPad Os, macOS, watchOS, Linux, dan OS X. Bahasa pemrograman ini dipilih oleh Apple Inc. menggantikan Objective-C karena mempunyai performa yang lebih cepat dan lebih safety dibandingkan dengan Objective-C.
Hingga saat ini, bahasa pemrograman Swift menjadi bahasa yang banyak disukai karena memberikan experience yang berbeda dibandingkan bahasa pemrograman lainnya. Bahkan di tahun 2019 saja, penggemar Swift mengalami peningkatan sebesar 0,4%.
10. Matlab
Matlab kepanjangan dari MATrix LABoratory. Bahasa pemrograman ini termasuk ke dalam bahasa tingkat tinggi, tertutup, serta case sensitive dalam lingkungan komputasi numerik. Matlab dikembangkan oleh MathWorks dan mempunyai kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa pemrograman lainnya, yaitu kemampuannya dalam membuat grafik serta visualisasi yang terbaik.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.
12 thoughts on “10 Jenis Bahasa Pemrograman Terpopuler di Dunia Tahun 2021”
Comments are closed.