WDI WIki | Definisi Buyer Persona

Sebagai situs penyedia informasi antara para web developers dengan para pengguna yang membutuhkan web developer berkualitas. WDI turut serta membagikan informasi penting mengenai berbagai istilah-istilah yang sering digunakan oleh para web developer yang diberi nama WDI Wiki. Temukan istilah-istilah yang Anda butuhkan untuk mendukung komunikasi dengan para web developer.


Buyer Persona

Kategori: Digital Marketing

Buyer Persona merupakan karaker fiktif yang dibuat untuk mewakili semua atribut atau karakteristik suatu potensi pembeli. Karakter ini dibuat berdasarkan penelitian  yang mendalam. Dengan adanya Buyer Persona, maka suatu brand atau produk bisa lebih memahami siapa pembeli mereka berdasarkan siapa mereka, bagaimana mereka berpikir serta bagaimana cara terbaik untuk mencapainya. Untuk menciptakannya dibutuhkan data yang akurat berupa data hasil research serta insight yang didapatkan dari customer base bisnis Anda. 

Buyer Persona ini nantinya dapat menjadi karakter untuk merepresentasikan pelanggan ideal dari bisnis Anda. Selain itu Anda dapat menggunakannya untuk memahami pelanggan secara mendalam sehingga Anda dapat dengan mudah menentukan strategi pemasaran yang tepat. Buyer Persona mempunyai banyak fungsi yang dapat Anda manfaatkan, yaitu :
1. Membantu mengindentifikasi kebutuhan dan keinginan konsumen terhadap produk yang ditawarkan.
2. Membantu memahami cara konsumen dalam membuat keputusan pembelian.
3. Mengetahui kebutuhan pelanggan sehingga Anda dapat membuat produk sesuai dengan keinginan pelanggan.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, untuk membuat sebuah Buyer Persona dibutuhkan penelitian yang akurat dan hasil yang mendetail. Beberapa informasi yang perlu Anda dapatkan adalah :
1. Data pribadi
Data pribadi yang Anda butuhkan mulai dari nama konsumen, jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, penghasilan, status, dan lain-lain.
2. Tingkah laku customer
Data tingkah laku bisa Anda peroleh dengan melihat hobi customer, makanan atau minuman favorit, media sosial yang digunakan, dan lain-lain.
3. Kebiasaan berbelanja
Kebiasaan berbelanja customer seperti cara berbelanja yang disukai apakah melalui media online atau bukan, bagaimana cara customer mencari informasi suatu produk, dan lain-lain. 

Untuk mendapatkan data-data di atas Anda dapat memanfaatkan tools seperti Google Analytics. Setelah mendapatkan data-data yang dibutuhkan Anda bisa membuat konsumen fiktif Anda dan menentukan strategi pemasaran yang tepat. Dengan Buyer Persona yang telah Anda buat diharapkan strategi yang Anda buat dapat tepat sasaran dan dapat bekerja secara efektif dan efisien. 

Silakan isi formulir dibawah ini untuk memberikan pertanyaan