WDI WIki | Definisi AJAX (Asynchronous JavaScript and XML)

AJAX adalah singkatan dari "Asynchronous JavaScript and XML" yaitu pemrograman yang memberikan peluang untuk menciptakan sebuah halaman web yang cepat dan dinamis. AJAX digunakan sebagai teknik pengembangan website untuk membuat sebuah aplikasi web yang interaktif. Cara kerjanya adalah dengan memperbaharui bagian-bagian tertentu dari halaman web tersebut tanpa me-refresh seluruh halaman web yang ada.

AJAX sendiri merupakan metode suatu laman web menggunakan JavaScript untuk mengirim dan menerima data dari server tanpa harus menyegarkan laman tersebut. Sedangkan, XML merupakan sejenis dari markup language layaknya HTML yang kerap kali digunakan untuk mengirimkan data melalui internet.

Bahasa pemrograman ini mulai banyak dilirik oleh para web desainer dan programmer karena mempunyai akses yang lebih cepat dari kebanyakan bahasa pemrograman lainnya. Hal ini terjadi karena bahasa pemrograman ini tidak melakukan proses loading page (refresh page) atau pindah ke page yang lainnya.

Selain itu, AJAX juga dapat diintegrasikan dengan server side programming lainnya, seperti ASP, JSP, PHP dan lain-lain. Facebook, Gmail dan Pinterest merupakan beberapa situs yang banyak menggunakan AJAX dalam programnya.

Beberapa manfaat yang bisa kalian dapatkan dari bahasa pemrograman AJAX antara lain yaitu:

1. Validasi data yang bisa didapatkan secara real time

2. Autocomplete ketika user sedang mengisi data

3. Mampu me-refresh data dan server push

4. Mampu menjadikan aplikasi desktop atau web menjadi lebih atraktif dan responsif

Beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam menggunakan bahasa pemrograman ini antara lain yaitu :

1. HTML dan CSS digunakan hanya untuk menandai dan mempercantik tampilan informasi

2. XMLHttpRequest merupakan objek yang digunakan untuk melakukan pertukaran data antara asynchronous dengan web server

3. XML, JSON (JavaScript Object Notation) atau teks biasa dapat digunakan untuk mentransfer informasi antara server dengan client

4. DOM (Document Object Model) biasanya digunakan dengan bahasa scripting client-side, seperti JavaScript yang bertujuan untuk menampilkan informasi yang disajikan secara dinamis dan interaktif