Yoast SEO vs Rank Math: Plugin SEO Mana Yang Lebih Baik? (1)

Yoast SEO vs Rank Math: Plugin SEO Mana Yang Lebih Baik? (1)

Jika Anda pengguna CMS WordPress, tentu sudah tidak asing lagi dengan berbagai plugin yang ada di dalamnya. Beberapa plugin tersebut, antara lain yaitu Yoast SEO dan Rank Math. keduanya merupakan salah satu plugin SEO yang terdapat di WordPress yang banyak digunakan oleh para praktisi SEO.

Namun bagi orang awam, tentu akan kesulitan dalam memilih keduanya. Hal ini tidak lain karena memang kedua plugin ini merupakan dua plugin andalan WordPress untuk SEO. Nah, pada artikel kali ini, kami akan memberikan penjelasan dari kedua plugin ini untuk memberikan referensi pilihan bagi Anda yang awam dalam bidang SEO.

Yoast SEO vs Rank Math

Sebelum membandingkan kedua plugin tersebut, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu kedua plugin ini.

Yoast SEO

Merupakan salah satu plugin yang telah lama dikenal oleh para praktisi SEO dapat membantu memudahkan dalam implementasi SEO pada sebuah halaman website maupun artikel. Plugin ini pertama kali dibuat oleh Joost de Valk yang merupakan seorang konsultan SEO pada Oktober 2010.

Baca Juga: 7 Indikator SEO Penting Bagi Sebuah Website Bisnis

WordPress mengklaim bahwa plugin andalan mereka ini telah memiliki lebih dari 8 juta instalasi aktif sehingga menobatkannya sebagai plugin dengan pengguna terbanyak dibandingkan dengan plugin SEO lainnya.

Rank Math

Jika berkunjung ke website resmi, Anda tentu akan mengira bahwa Rank Math telah sangat profesional dan telah menjadi pemain lama di plugin SEO. Namun siapa yang menyangka bahwa ternyata Rank Math dibuat tahun 2018.

Meski baru, ternyata Rank Math telah dikenal di kalangan para praktisi SEO sebagai salah satu penyedia plugin SEO yang mumpuni. Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah pengguna aktifnya yang telah mencapai lebih dari 600.000.

Fitur Yoast SEO vs Rank Math

Salah satu pertimbangan utama jika Anda dihadapkan pada dua pilihan plugin adalah fitur yang dimiliki dari kedua plugin tersebut. Pilihlah plugin yang mempunyai fitur paling lengkap dan paling mendukung performa SEO Anda.

Sebagai plugin SEO, tentu kedua plugin ini akan berlomba-lomba menawarkan fitur optimasi yang lengkap untuk menarik para penggunanya. Namun, tetap saja keduanya mempunyai persamaan serta keunggulannya masing-masing.

Persamaan

Terdapat beberapa fitur yang ternyata sama-sama dimiliki oleh kedua plugin, antara lain yaitu:

  • Focus keyword
  • Meta description
  • Title SEO
  • Analisis konten
  • Internal linking suggestion
  • Google
  • Mobile Preview
  • dll

Perbedaan Yoast SEO & Rank Math

Yoast SEO

Sama seperti plugin lainnya, Yoast SEO ternyata mempunyai dua versi, yaitu gratis dan premium. Kedua versi ini tentunya mempunyai keuntungan dan kelebihannya masing-masing.

Baca Juga: Cek Traffic Website Anda dengan 10 Tools SEO Ini
Versi Gratis
  • Mendapatkan akses ke kursus gratis ke Yoast SEO
  • Menambahkan related keyword secara manual
  • Hanya mampu mengoptimasi satu kata kunci saja per artikel
  • Melakukan indexing Google secara otomatis
  • Melakukan Google preview
  • Readability analysis atau analisis keterbacaan
  • Breadcrumbs
  • Setting URL
  • Setting nofollow dan dofollow di setiap link
  • Kompatibel dengan editor klasik serta block editor

Secara teknis, fitur gratisan dari Yoast SEO telah mampu untuk mengcover kebutuhan penerapan SEO untuk website Anda. Namun tetap saja performanya akan terasa kurang maksimal jika dibandingkan dengan versi premiumnya.

Versi Premium
  • Mendapatkan full akses ke seluruh kursus Yoast SEO
  • Melakukan optimasi dengan related keyword dengan data berbasis SEMrush
  • Menambahkan sinonim keyword
  • Pengenalan berbagai bahasa otomatis untuk meningkatkan optimasi
  • Memantau halaman-halaman penting secara otomatis
  • Mendapatkan notifikasi untuk meng-update konten di atas enam bulan
  • Mendapatkan tampilan Google preview desktop dan mobile, serta Facebook dan Twitter preview
  • Mendapatkan saran internal linking
  • How to Schema
  • Internal linking blocks
  • Mendapatkan verifikasi website di Yandex dan Google
  • Analisis content insight, sebanyak lima kata yang paling sering muncul di artikel Anda
  • Mendapatkan fitur redirect manager, memperbarui link lama ke link baru untuk menghindari pengunjung berada di halaman 404 Not Found.
  • Fitur terintegrasi ke plugin Elementor
  • CSV export, berfungsi untuk melihat dokumen overview mengenai fokus keyword dan skor SEO
  • Mendapatkan layanan fitur 24 jam support
  • Bebas iklan

Selain itu, fitur-fitur tersebut dapat diaktifkan dan dinonaktifkan sesuai dengan kebutuhan website Anda sehingga dapat dibatasi agar meringankan kecepatan website Anda.

Baca Juga: Teknik SEO : Bagaimana Click Depth Mempengaruhi Ranking Website ?

Yoast SEO sendiri sebenarnya mempunyai produk sendiri, seperti Local SEO, Video SEO, News SEO, dan WooCommerce SEO. Namun seluruh produk tersebut dipisah menjadi plugin yang berbeda-beda dan berbayar.

Rank Math

Meski usianya terbilang masih muda dibandingkan plugin SEO lainnya, Rank Math menawarkan fitur yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan plugin Yoast SEO. Selain itu, plugin ini juga mempunyai dua versi, yaitu pro dan gratis.

Versi Gratis

Secara general, seluruh fitur Yoast SEO yang disebutkan sebelumnya juga telah terdapat di Rank Math. Meski begitu, masih ada beberapa fitur versi gratisan yang ternyata tidak dimiliki oleh plugin Yoast SEO, antara lain yaitu:

  • Import All In One Schema Rich Snippet
  • Import dari Redirection Plugin
  • Mempunyai skor analisis SEO
  • Terdapat fitur notifikasi peringatan jika terdapat optimasi SEO yang terlewat
  • Terdapat fitur notifikasi jika ada masalah SEO pada website serta saran perbaikan
  • Terdapat fitur Image SEO, dimana otomatis akan mengganti nama dan menambahkan Alt Teks
  • Fitur Google Keyword Suggestion
  • Fitur monitor 404 error secara otomatis
  • Role Manager, yaitu pembatasan hak akses untuk admin website
  • Fitur Schema, Book, Course, Event, Local Business, Job Posting, Music, Person, Restaurant, Software/App, Recipe, Service, Book, Product, dan Video.
  • Fitur verifikasi website di Alexa, Pinterest, serta Norton Safe Web.

Sedangkan untuk versi pro-nya, Rank Math mempunyai fitur yang tidak dimiliki plugin lainnya, antara lain yaitu:

  • Fitur integrasi Google Analytic dan Google Trends
  • Keyword Rank Tracker, berfungsi untuk memantau performa SEO untuk setiap keyword
  • Schema Markup Generator, berfungsi agar konten Anda lebih tertata dan dapat terlihat oleh Google agar menghasilkan snippet dan berada di ranking pertama Google
  • Schema Builder, fungsinya agar dapat mengkustomisasi schema sendiri sesuai dengan kebutuhan tanpa coding.
  • Schema default untuk artikel, produk, acara, video, bisnis lokal, resep, FAQ, dan HowTo
  • Google News SEO Sitemap dan Google Video SEO Sitemap
  • WooCommerce SEO
  • Content SEO Overview, berfungsi untuk menampilkan performa SEO konten di Google
  • Fitur monitor ranking keyword setiap post hingga 12 bulan
  • Custom Schema Builder, berfungsi untuk membuat template Schema sendiri dengan coding
  • Fitur Multiple schema untuk setiap post, halaman, produk, dll.
  • Dataset Schema, berfungsi untuk menambahkan Schema Anda agar dapat divalidasi di Google Dataset Search
  • Carousel Schema
  • dll

Keunggulan lain dari plugin Rank Math adalah mempunyai size yang lebih kecil dibandingkan Yoast SEO. Size Rank Math sebesar 2.85 MB, sedangkan Yoast SEO sebesar 7.18 MB. Bentuk fitur yang ada pada Rank Math berbentuk module, sama seperti Yoast SEO dimana Anda dapat dengan mudah mengaktifkan atau menonaktifkannya sesuai dengan kebutuhan.

Jika berbicara fitur, maka Rank Math adalah juaranya. Hal ini karena Rank Math memberikan fitur yang lebih banyak jika dibandingkan dengan Yoast SEO. Meski begitu, plugin dengan hasil yang maksimal tidak hanya dilihat dari fiturnya saja, namun juga dari strategi penggunaannya.

3 thoughts on “Yoast SEO vs Rank Math: Plugin SEO Mana Yang Lebih Baik? (1)

  1. Pingback: slot
  2. Pingback: lottorich28

Comments are closed.

Berita / Artikel lainnya